SSブログ

Surga para lelaki : Jepang! [berita Jepang]

Hukum Jepang melarang warganya melakukan kegiatan prostitusi.Akan tetapi pada kenyataannya,banyak sekali penyedia jasa seks komersial di Jepang.Saking banyaknya sehingga muncul bisnis layanan informasi penyedia jasa seks komersial. Ketika Anda berada di Kabuki-cho,yaitu sebuah daerah di Shinjuku, Anda akan menyaksikan "surga".

Kegiatan prostitusi didefinisikan sebagai kegiatan menawarkan jasa seksual yang disertai dengan transaksi keuangan secara langsung. Jika kegiatan itu tidak disertai dengan transaksi keuangan maka kegiatan menawarkan jasa seksual tersebut tidak tergolong prostitusi. Celah inilah yang dimanfaatkan oleh para pebisnis jasa seks komersial di Jepang. Asal tidak terjadi transaksi keuangan secara langsung, maka kegiatan penyediaan jasa seksual ini tidak dapat dijerat secara hukum.

Misalnya,soprando.Menurut beberapa sumber, jika seorang customer ingin melampiaskan hasrat seksualnya di soprando, maka dia cukup membayar uang sewa kamar kepada petugas rumah bordil. Uang ini tentu saja sangat mahal. 90 menit sewa kamar minimal harganya 2,5 juta rupiah.Setelah membayar, dia akan diantar menuju kamar gadis yang dipilihnya. Dan setelah bertemu dengan gadis penyedia jasa seks komersial tersebut, Anda bebas melakukan apa saja. Termasuk meminta pelayanan seksual.

Celah hukum ini juga dimanfaatkan dalam bentuk lain. Misalnya Deai-kafe.Yang akhir-akhir ini memicu masalah sosial,karena banyak anak gadis berusia di bawah 18 tahun yang masuk ke Deai-kafe ini,mengingat batas usia minimum untuk dapat bekerja di bidang jasa ini adalah 18 tahun.Deai-kafe adalah Kafe-Jodoh. Di sini kita cukup mendaftarkan diri dan membayar uang masuk kafe. Di dalam kafe, ada banyak perempuan yang menunggu. Biasanya perempuan tidak dipungut biaya untuk masuk kafe.Kita tunjuk seorang perempuan dan petugas akan men-setting pertemuan dengan gadis tersebut. Setting jodoh ini sangat singkat. Biasanya 10 menit. Menurut beberapa blog under-cover, dalam 10 menit ini terjadi transaksi jasa seksual.Jika deal! maka pasangan ini akan segera menuju ke LOVE HOTEL terdekat. Tentu saja, pelanggan lakilaki juga harus membayar ekstra-charge jika transaksi berhasil.

Demikian, kita bisa melihat bahwa celah hukum ini terkesan sengaja dibiarkan untuk melegalisasi kegiatan penyediaan jasa seksual komersial.


nice!(0)  コメント(0)  トラックバック(0) 
共通テーマ:blog

nice! 0

コメント 0

コメントを書く

お名前:
URL:
コメント:
画像認証:
下の画像に表示されている文字を入力してください。

トラックバック 0

この広告は前回の更新から一定期間経過したブログに表示されています。更新すると自動で解除されます。